Seringkali orang-orang yang melihat kebersamaan kita, berpikir kita adalah pasangan romantis yang sering menghabiskan waktu bersama, bernyanyi, bercerita lalu terbahak. Menurut mereka kita adalah pasangan serasi yang bisa saling mengisi, aku yang manja dan kamu yang dewasa, aku gemar bercerita sedangkan kamu selalu punya waktu untuk mendengar.
Ada yang bilang kita ini mirip dan pasangan kekasih yang mirip biasanya berjodoh. Bahkan ada yang dengan sangat gamblang mengatakan kepada orang tua ku bahwa orang tuaku pantas menjadi besan orang tuamu.
Pernah, ketika kita sedang menikmati wedang ronde kesukaanku yang -- kamu selalu menjadi temanku ketika menikmatinya – segerombolan pengamen mendatangi kita. Kamu sudah menyerahkan beberapa keeping uang receh sebelum mereka menyelesaikan intro lagu yang mereka bawakan, tapi mereka tidak kunjung beranjak dari depan mata kita. Mereka justru meneruskan lagu berjudul ‘Sempurna’ untuk kita, yang akhirnya membuat kita salah tingkah. Mereka terus menyanyi sampai bait terakhir lagu, dan kita hanya terdiam lalu sibuk memainkan handphone masing-masing. Agak aneh menurutku, pengamen ditempat ini biasanya langsung berlalu ketika sudah diberi beberapa keping receh, tapi kali ini mereka benar-benar menyanyi hingga bait terakhir lagu, lalu dengan senyuman paling manis mereka mengucapkan terimakasih pada kita. Kita terdiam sejenak ketika segerombolan pengamen tersebut meninggalkan kita, lalu aku berusaha biasa saja dan lalu aku kembali bercerita tentang ini dan itu.
Waktu kamu mengikuti prosesi penyerahan gelar sarjanamu, aku disana menemanimu. Orang tuamu sedikit kaget tapi kemudian berubah ramah, maklum mereka sudah mengenalku namun tidak pernah tau bahwa kita sering menghabiskan waktu bersama. Satu hari penuh aku menemani mereka, sepertinya mereka berpikir bahwa aku ini seseorang yang special untukmu.
Tapi sayangnya mereka semua salah, kita ini bukan pasangan kekasih. Kalau meraka bilang kita ini serasi, saling mengisi, dan bahkan terlihat romantis, itu hanya menurut mereka. Mereka tidak tau apa-apa tentang kita. Mereka juga tidak pernah tau bahwa aku sudah tiga tahun menemanimu seperti ini, ya, hanya menemani saja bukan mengisi ataupun melengkapi. Kalau mereka bilang kita ini serasi, mungkin merekan hanya salah melihat saja.
Kita pernah membicarakan tentang cinta, tapi bukan tentang kita,tapi tentang si A dan si B yang saling mencintai. Kita juga pernah membicarakan tentang status tapi lagi-lagi bukan tentang kita, tapi tentang wanita itu dan lelaki itu. Kita ini lucu, ah bukan kita tapi aku, sudah tau bahwa ‘KITA’ terlalu samar untukku, tapi aku tetap saja bertahan ini, menemanimu. Seringkali aku merasa lelah menyangkal pendapat mereka bahwa kita ini sepasang kekasih.
No comments:
Post a Comment